Niat Puasa Ramadhan dan Artinya serta Waktu Membacanya

Salah satu fardhu agar ibadah puasa kita sah adalah membaca niat. Yuk, simak niat puasa dan artinya serta waktu yang tepat untuk membacanya.

—

Bulan suci Ramadhan sudah di depan mata, artinya sebentar lagi kita harus menjalankan ibadah puasa.  Puasa adalah ibadah wajib saat ramadhan, ini sesuai perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 183. Selain mendapat pahala, puasa juga baik untuk kesehatan dan banyak keutamaan lainnya. 

Saat puasa, kita tidak hanya menahan haus dan lapar saja, tapi juga larangan-larangan yang bisa membatalkan puasa. Agar ibadah puasa kita sah, kita harus mengikuti rukun berpuasa sesuai sunnah Rasulullah SAW, salah satunya adalah membaca niat puasa yang merupakan rukun wajib. Kapan sih niat puasa ramadhan harus dibaca? Yuk, simak bacaan berikut, tata cara, dan waktu membaca niat yang tepat!

Bacaan Niat Puasa Ramadhan

Berikut adalah bacaan niat puasa ramadhan dan artinya: 

Bacaan niat puasa ramadhan arab: 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Bacaan niat puasa ramadhan latin: 

Nawaitu souma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhani hadzihis sanati lillahi ta’ala.

Artinya: “Aku berniat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah ta’ala.”

Baca juga: Apa itu Hilal & Bagaimana Cara Melihatnya? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Kapan Membaca Niat Puasa? 

Kapan sih niat puasa ramadhan harus dibaca? Niat puasa dibaca pada malam sebelumnya sampai sebelum adzan subuh. Artinya, kamu bisa membaca niat puasa saat malam hari atau saat makan sahur.

Membaca niat puasa di luar waktu di atas bisa membuat puasa kamu dianggap nggak sah, lho. Ini sesuai sabda Rasulullah SAW tentang waktu membaca niat puasa ramadhan, sebagai berikut: 

“Barangsiapa yang tidak berniat puasa pada malam hari sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya.” (Diriwayatkan oleh Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majjah).

Nggak mau, kan puasanya nggak sah? Jadi, jangan lupa baca niat puasa di malam hari, ya. Biasanya niat puasa ramadhan dibaca setelah shalat tarawih. Niat puasa bisa dibaca dalam hati atau dengan ucapan lisan yang terdengar.

Baca juga: Hunger Breath: Penyebab Mulut Bau Saat Puasa dan Cara Mencegahnya

Tata Cara Membaca Niat Puasa Ramadhan 

Berikut adalah tata cara membaca doa niat puasa ramadhan yang perlu kamu tahu: 

1. Niat puasa dibaca pada malam hari

Seperti yang dijelaskan pada poin sebelumnya, niat puasa ramadhan harus dibaca pada malam hari sebelumnya sampai sebelum adzan subuh. Berbeda dengan niat puasa sunnah yang lebih longgar yang bisa dibaca saat siang harinya. Niat puasa ramadhan harus dibaca sebelum puasa dilaksanakan.

Syekh Sulaiman Al-Bujairimi dalam Hasyiyatul Iqna’ menjelaskan: 

ويشترط لفرض الصوم من رمضان أو غيره كقضاء أو نذر التبييت وهو إيقاع النية ليلا لقوله صلى الله عليه وسلم: من لم يبيت النية قبل الفجر فلا صيام له. ولا بد من التبييت لكل يوم لظاهر الخبر

Artinya: Disyaratkan berniat di malam hari bagi puasa wajib seperti puasa Ramadhan, puasa qadha, atau puasa nadzar. Ini sesuai hadis Rasulullah SAW “Siapa yang tidak berniat di malam hari sebelum fajar, maka tiada puasa baginya.” Oleh karena itu, harus niat puasa di setiap hari (bulan Ramadhan). (Sulaiman Al-Bujairimi, Hasyiyatul Iqna’ Juz 2)

2. Niatkan hanya untuk puasa ramadhan 

Tata cara kedua adalah, kamu harus menyebutkan niat berpuasa untuk puasa wajib atau sunnah. Karena, dalam agama Islam ada banyak sekali puasa yang bisa dilakukan. Selain itu, doa niat puasa ramadhan hanya untuk puasa ramadhan saja. Maksudnya, kamu nggak boleh meniatkan puasa dengan tujuan double. Misalnya, kamu berniat puasa Ramadhan tapi sekalian menjalankan puasa nadzar. Niat seperti ini nggak boleh, ya. 

3. Dibaca setiap hari

Niat puasa ramadhan harus dibaca tiap malam setiap harinya dari hari pertama sampai terakhir. Kamu tidak bisa menggabungkan niat di awal malam sampai berakhirnya bulan Ramadhan. Biasanya niat puasa dibaca setiap selesai shalat tarawih atau saat makan sahur. 

Baca juga: Mengenal Itikaf, Kegiatan Berdiam Diri di Masjid Selama Ramadhan 

Doa Berbuka Puasa Ramadhan

Saat waktu berbuka puasa tiba, harus membaca doa berbuka puasa dulu, jangan langsung makan takjil ya. Berikut adalah beberapa doa berbuka puasa ramadhan serta artinya: 

Doa berbuka puasa 1:

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina.

Artinya: Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih. 

Doa berbuka puasa 2: 

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu, wa tsabatal ajru in syaa Allah

Artinya: “Telah hilang dahaga, telah basah tenggorokan, dan telah ditetapkan pahala, insyaAllah.” (HR. Abu Daud no.2010). 

Doa berbuka puasa 3: 

الحَمْدُ لِلَّهِ الَّذي أعانَنِي فَصَمْتُ، وَرَزَقَنِي فأفْطَرْتُ

Alhamdulillahilladzi a’aananii fashamtu, wa razaqanii faafthartu

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang menolongku maka aku dapat berpuasa, dan yang telah memberiku rezeki sehingga aku dapat berbuka.” (HR. Ibnu Sunni). 

—

Sekarang kamu sudah tahu bacaan, arti, tata cara, dan waktu yang tepat membaca niat puasa ramadhan. Tips biar nggak lupa, kamu bisa membaca niat puasa setelah shalat tarawih atau sebelum tidur, ya. Semoga kita sehat selalu dan bisa beribadah maksimal di bulan Ramadhan tahun ini, ya. Selamat menjalankan ibadah puasa!

Kalau kamu mau belajar berbagai materi menarik lainnya, yuk ikutan Brain Academy online atau offline terdekat dari rumah!

Referensi:

detik.com/hikmah/khazanah/d-7201366/niat-puasa-ramadhan-arab-latin-dan-artinya

mui.or.id/baca/mui/doa-berbuka-puasa-ramadhan-ini-5-opsi-yang-bisa-dibaca 

baznasjabar.org/news/niat_puasa_ramadhan_dan_kapan_diucapkan

blibli.com/friends/blog/doa-niat-puasa-ramadhan-lengkap-dengan-artinya-00/

(Diakses: 7 Maret 2023)